SILABUS MATA KULIAH ULUMUL QUR’AN DAN ULUMUL HADITS
Kode/ Mata Kuliah: UN
1005/14/048/06
Jurusan/Prodi: Semua
Program Studi
Program: Strata Satu (S1)
Semester: Ganjil
Bobot SKS: 3
________________________________
Dosen: DR. H. Hasan
Basri, MA
NIP : 19630502 199303 1 005
HP: 0812 8780 317
WhatsApp: 0812 8780317
________________________________
E-mail: hasbaria.qudwah@gmail.com
Website:
http://www.mihrabia.blogspot.com
Facebook: Hasbaria Mardawy
Twitter: @BasriPijay
PIN BBM: 7D389E65
______________________________
A. KOMPETENSI DASAR
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan dasar tentang
seluk beluk al-Qur’an sebagai sumber utama agama Islam dan hal-hal yang
berkaitan dengan latar belakang dan cara al-Qur’an diwahyukan, penyampaian,
pengumpulan, dan pembukuannya, serta memahami prinsip-prinsip dasar Ulumul
Qur’an dan metode-metode penafsiran al-Qur’an sebagai pedoman untuk mengkaji
isi kandungan al-Qur’an secara komprehensif.
2. Mahasiswa
memahami secara benar ilmu musthalah hadits dari segi riwayah dan dirayah,
sejarah pengumpulan dan pembukuan hadis, perbedaan kualitas hadits, klasifikasi
hadits, ilmu jarh wa ta’dil, dan Kutubus Sittah beserta metode-metodenya.
B. MATERI INTI
1. Orientasi: Pengantar
Kuliah Ulumul Qur’an/Hadits
2. Ululmul Qur’an dan Sejarahnya
a. Pengertian Ulumul Qur’an dan Cakupan
Bahasannya
b. Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Ulumul
Qur’an
c. Penulisan Kitab-Kitab Ulumul Qur’an
d. Metode Ulumul Qur’an
e. Tujuan Ulumul Qur’an
3. Al-Qur’an dan Sejarahnya
a. Pengertian dan Nama-Nama al-Qur’an
b. Sejarah Turunnya al-Qur’an (Nuzulul Qur’an)
c. Hikmah Diturunkan al-Qur’an secara Gradual
d. Sejarah Pemeliharaan dan Pemurnian al-Qur’an
·
Al-Qur’an pada Masa Nabi Muhammad SAW
·
Al-Qur’an pada Masa Khulafa’ur Rasyidin
·
Al-Qur’an pada Masa Modern
e. Cakupan Kandungan al-Qur’an
4. Ilmu Asbabun Nuzul
a. Pengertian Asbabun Nuzul
b. Fungsi Asbabun Nuzul dalam Memahami al-Qur’an
c. Klasifikasi Asbabun Nuzul Ayat dan Contohnya
d. Aneka Riwayat tentang Sebab Turunnya Satu
Ayat
5. Ilmu Nasikh dan Mansukh
a. Pengertian Nasikh dan Mansukh
b. Klasifikasi Nasikh dan Mansukh
c. Perbedaan antara Nasikh dan Takhshish
d. Perbedaan Pendapat tentang Ayat-ayat Mansukh
6. Ilmu Muhkam dan Mutasyabih
a. Pengertian Muhkam dan Mutasyabih
b. Contoh Ayat-ayat Muhkamat dan Mutasyabihat
b. Sebab-sebab
Terjadinya Tasyabuh dalam al-Qur’an
c. Pandangan dan Sikap Ulama tentang Ayat-ayat
Mutasyabihat
7. Ilmu Munasabah
a. Pengertian Munasabah
b. Pokok Bahasan Munasabah
c. Macam-macam Munasabah
d. Kegunaan Ilmu Munasabah
8. Ilmu I’jazil Qur’an
a. Pengertian I’jaz dan Mu’jizat
b. Tujuan I’jazil Qur’an dan Sejarahnya
c. Macam-macam I’jazil Qur’an
d. Segi-segi I’jazil Qur’an
9. Ilmu Tafsiril Qur’an
a. Pengertian Tarjamah, Tafsir dan Ta’wil
b. Sejarah Ilmu Tafsir
c. Urgensi Ilmu Tafsir
d. Syarat-syarat Mufassir
e. Kode Etik Mufassir
f. Metode-metode Tafsir al-Qur’an
g. Penyimpangan dalam Penafsiran al-Qur’an
h. Mazhab-mazhab dalam Tafsir al-Qur’an
i. Kitab-kitab Tafsir dan Corak Pendekatannya
10. Pengertian Hadits,
Khabar, Atsar dan Hadits Qudsi
a. Kedudukan Hadits Qudsi
b. Perbedaan Hadits Qudsi
dengan Hadits Nabawi
b. Perbedaan dan Persamaan
antara al-Qur’an dan Hadits Qudsi
c. Contoh Hadits Qudsi
11. Sejarah Pengumpulan dan
Pembukuan Hadits
a. Periwayatan Hadits
secara Lisan
b. Penulisan dan Pembukuan
Hadits
c. Penyeleksian Hadits
d. Pengklasifikasian Isi
Hadits
12. Ilmu Musthalahul Hadits
dan Objeknya
a. Pengertian Ilmu Hadits
b. Ilmu Ushulul Hadits
c. Ilmu Hadits Riwayah
d. Ilmu Hadits Dirayah
13. Klasifikasi Hadits dan
Contoh-Contohnya
a. Hadits Shahih dan
Syarat-Syaratnya
b. Hadits Hasan dan
Pembagiannya
c. Hadits Dha’if dan
Macam-Macamnya
d. Hadits Mutawatir dan Klasifikasinya
e. Hadits Maudhu’
14. Ilmu Rijalil Hadits
a. Cara mengetahui sahabat
b. Nilai kedudukan dan
keadilan sahabat
c. Sahabat yang paling
banyak meriwayatkan hadits
d. Sahabat yang mendapat
gelar dalam periwayatan hadits
15. Ilmu Jarh wa Ta’dil
a. Urgensi Ilmu Jarh wa
Ta’dil
b. Cara mengetahui Jarh dan
Ta’dil
c. Lafaz yang digunakan
untuk jarh dan ta’dil
d. Kitab-kitab Ilmu Jarh
dan Ta’dil
16. Kutubus Sittah dan
Metode-metode Penyusunannya
a. Shahih al-Bukhari
b. Shahih Muslim
c. Sunan an-Nasa’i
d. Sunan Abu Dawud
e. Sunan at-Tirmidzi
f. Sunan Ibnu Majah
C. REFERENSI
1. Subhi al-Shalih, Mabahits fi ‘Ulum al-Qur’an.
2. Al-Suyuthi, al-Itqan fi ‘Ulum al-Qur’an.
3. Al-Zarkasyi, al-Burhan fi ‘Ulum al-Qur’an.
4. Al-Dzahabi, al-Tafsir wa al-Mufassirun.
5. Muhammad Mutawalli, Mu’jizat al-Qur’an.
6. Al-Zarqani, Manahil ‘Irfan fi ‘Ulum al-Qur’an.
7. Manna’ Khalil al-Qaththan, Mabahits fi ‘Ulum al-Qur’an.
8. Thameem Ushama, Methodologies of the Qur’anic Exegesis.
9. Ziauddin Ahmad, The Science of Qur’anic Exegesis.
10. Ahmad Deedat, Al-Qur’an: The Ultimate Miracle.
11. Ignaz Goldziher, Madzahib al-Tafsir al-Islami.
12. M.M. Ahsan, The Qur’an and the Orientalists.
13. Abdul Djalal, Ulumul Qur’an.
14. Hasbi Ash-Shiddieqy, Ilmu-Ilmu al-Qur’an.
15.
Muhammad bin Shalih ‘Utsaimin, Ilmu Musthalah Hadits.
16.
Fatchur Rahman, Ikhtishar Mushthalahul
Hadits.
17.
M. Syuhudi Ismail, Kaedah Kesahihan Sanad
Hadis.
18.
Subhi Shalih, ‘Ulumul Hadits wa
Mushthalatuhu.
19.
M. Abdurrahman, Studi Kitab Hadis.
20.
M.M. Azami, Hadis Nabawi dan Sejarah
Kodifikasinya.
Banda Aceh, September 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar